Ternyata Miqat Pesawat dari Asia Tenggara Tidak Selalu Yalamlam
---
Masih dengan Air Asia X. Di rute Kuala Lumpur - Jeddah, penampilan pramugarinya tidak seperti penerbangan reguler lainnya. Alhamdulillah, semua pramugari berjilbab. Pemberitahuan untuk bersiap miqat seingat saya diulang sampai 5x, yang kalau tidak salah ingat:
• 2 jam sebelum miqat
• 1 jam sebelum miqat
• 30 menit sebelum miqat
• 10 menit sebelum miqat
• sesaat sebelum lewat miqat
.
Pemberitahuan ini cukup membantu bagi jamaah yang akan berganti kain ihram di pesawat. Jika memakai rida' ihram sejak dari bandara asal, rasanya gerah. Lebih enak pakai kaos / kaos + kemeja, lalu baru ganti rida' ketika jelang miqat.
.
Memantau posisi GPS di HP, ternyata pesawat tidak lewat Yalamlam. Malah rada putar sedikit ke timur terlebih dahulu. Jadi, sepertinya miqatnya saat lewat Dzatur Irqin. Sayangnya, koneksi GPS rada tersendat sehingga pergerakan di map terputus-putus. Namun, dari beberapa screenshoot map, memang sepertinya pengumuman miqat dilakukan ketika mendekati Dzatu Irqin. Maklum, beda dengan Saudia yang kita bisa memantau pergerakan pesawat di map yang bisa dibuka di layar seat kita, Air Asia X ini tidak ada fitur layar/screen di seat, sehingga pemantauan posisi dilakukan manual dari gps HP. Oh yaKabarnya, Dzatu Irqin ini sekarang sudah tidak dipakai lagi sebagai miqat karena masalah akses jalan ke sana. Lalu, miqat jamaah dari Najd & Iraq diarahkan ke Qarnul Manazil (Al-Sail Al-Kabir).
.
✔️ Keterangan Warna:
1. Merah: Miqat Qarnul Manazil
2. Kuning Miqat Dzatu Irqin
3. Orange: Miqat Juhfah
#Umrah #Haji #Miqat
Ustadz ginanjar