Senin, 05 Februari 2024

Peruqyah ada gangguan?

Peruqyah ada gangguan?

Sebagai praktisi ruqyah kami sadar, banyak resiko yg harus dihadapi. Diantaranya adalah serangan balik, jin kepo yg mengikuti, diawasi, bahkan berdasarkan kesaksian salah sejin nama-nama kami dishare di media sosial para jin. Ketika saya tanyakan salah satu jin yg mengklaim tahu tentang saya, "Apakah kamu memiliki media seperti WhatsApp yg kami punya?".
Dia katakan, "Berbeda dengan yg dipakai oleh manusia". 
Oleh karena itu saya setiap hari melakukan ruqyah kepada diri saya sendiri, serta hampir setiap hari melakukan pengecekan apakah rasanya ada atau tidak jin yg bersarang di dalam tubuh. 
Berdasarkan pengalaman, ada reaksi yg berbeda dari tubuh apabila di dalam tubuh masih terdapat jin. Sehingga kami (biidznillah) dapat membedakan apakah sedang terkena gangguan atau tidak.
Saya sering dituduh terkena gangguan jika mengklaim merasakan sebagian (tidak seluruhnya) 'aura' keberadaan jin disekitar. Padahal perasaan tersebut hanya bersifat prediksi dan belum tentu benar 100%. Dan Alhamdulillah sejak lahir di dunia belum pernah melihat 'penampakan' atau ditampakkan wujud jin 1 ekor pun. Semua bentuk siluman yg pernah saya ceritakan berasal dari penglihatan para korban.
Dan salah satu cara saya untuk kroscek apakah di dalam tubuh kita sendiri ada atau tidak jinnya maka saya sering menanyakan kepada para korban yg dapat melihat jin dalam keadaan sadar dan bukan dalam keadaan kesurupan. 
Masalah 'feeling' akan adanya 'sesuatu',  semua manusia saya rasa memiliki indra tersebut. Hanya saja sensitivitas nya berbeda-beda. Jika sering dilatih maka biasanya sensitif. Jika tidak peduli apalagi tidak percaya dng hal ghaib maka tidak akan muncul kepekaan.
Bagaimana cara saya melatih sensitivitas sense tersebut?
Berdasarkan pengalaman, Salah satu cara melatihnya adalah dengan tilawah Al Qur'an sambil diniatkan untuk ruqyah diri sendiri. 
Percaya tidak percaya, anda akan merasakan keberadaan 'aura' . Baik dari dalam diri maupun yg berada di lingkungan. Karena kondisi rumah sebelum dan setelah dibacakan ayat-ayat Al Qur'an itu BERBEDA 100%. Dan jika sering dilakukan maka kita akan terbiasa membedakan ANTARA ADA DAN TIADA nya makhluk lain di sekitar kita. Meskipun tetap saja tidak bisa memastikan secara pasti. 
Wallahu a'lam
Ustadz ahmad suryana