Selasa, 06 Februari 2024

Apa syarat kita bisa memakai kaidah irtikab akhoffid dhororoin? Dalam amal² kita? Muamalah dll?

Apa syarat kita bisa memakai kaidah irtikab akhoffid dhororoin? Dalam amal² kita? Muamalah dll?

Diantara syaratnya adalah sama dengan pemakaian kaidah dharurat tubihul mahdhurat, yaitu agar manfaat yg didapat itu adalah haqiqi bukan wahmiyyah atau dhonniyyah.

Sebab sesuatu yg asalnya haram tetaplah haram tidak dibolehkan sampai manfaat yg dapat itu jelas lebih besar nyata secara hakiki bukan kira².

Para ulama yg membolehkan pemilu sebagaimana Syaikh Fauzan saat ditanya langsung oleh ust Dzul berikut sebagai contoh manfaat yg haqiqi bukan wahm atau kira² saja ya.
https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid022MAhD9ZVe6KADQzToQyHih28ZxFYzmryYuvVEfcs45kRXmPs7UYkUpH1kN8GMtsFl&id=1233374780&post_id=1233374780_pfbid022MAhD9ZVe6KADQzToQyHih28ZxFYzmryYuvVEfcs45kRXmPs7UYkUpH1kN8GMtsFl&mibextid=RtaFA8
Penjelasan ustadz dzulqornain sunusi 
Di share oleh ustadz bagus wijanarko