Mungkin, selama ini kita mendapatkan harta, nikmat yang banyak, sebagian kita berkata:
"Inlah hasil jerih payah saya",
"Ini hasil keringat sendiri",
"Ini semua karena kerja keras saya",
"Ini semua karena ilmu dan kecerdasan saya",
"Inilah prestasi dan kehebatan saya".
Dan ungkapan sombong dan angkuh lainnya, tanpa pernah mengakui:
هذا من فضل ربي
Haadza min fadhli Rabbi
"Ini semua dari Allah, Ini semua dari kemuliaan yang diberikan oleh Allah"
Sehingga kita lupa bersyukur, lupa mengakui bahwa kekuatan fisik, kecerdasan, kehebatan, dan sebagainya hanyalah titipan dari Allah Yang Maha Kuasa.
لا حول ولا قوة إلا بالله
Tidak ada upaya dan tidak ada kekuatan, melainkan karena Allah.
Semua kekuatan fisik, kecerdasan, kehebatan kita dengan gampang Allah halangi, hanya dengan virus kecil yang tak terlihat secara kasat mata.
Saatnya kita tanggalkan baju kesombongan atas titipan-titipan Allah, amanah Allah berupa nikmat-nikmatNya.
Menuju manusia yang selalu mengakui kelemahan dirinya, mengakui bahwa yang Maha memberi Rizki hanyalah Allah, menuju manusia yang selalu bersyukur, memanfaatkan nikmat-nikmat tersebut dalam ketaatan kepadanya.
Mungkin, kita telah bertahun-tahun meninggalkan ibadah, demi harta, ketahuilah bahwa cukup sekejap bagi Allah menarik kembali titipan-titipan Nya tersebut.
Ustadz Hafzan El hadi