Minggu, 15 Maret 2020

Syaikh Al-Abbad hafizhahullah ditanya tentang Orang yang meninggal karena Corona Virus, Apakah termasuk orang yang mati karena sakit perut (Syahid)?

Syaikh Al-Abbad hafizhahullah ditanya tentang Orang yang meninggal karena Corona Virus, Apakah termasuk orang yang mati karena sakit perut (Syahid)?

Syaikh menjawab :
“Termasuk orang yang meninggal karena Tha'un(wabah), diharapkan ia akan mendapatkan kesyahidan(mati syahid).”

Penanya, “Apakah mayit yang disebabkan Corona dimandikan jika dikhawatirkan akan menular (kepada orang yang memandikannya, pent.)”

Syaikh menjawab, “Jika persangkaan kuat (akan menular, pent.) dan takut memandikan dan menyentuhnya.... Maka ditayamumkan.”

Semoga Allah menjaga kaum muslimin dari wabah ini dan menerima para korbannya sebagai para syuhada'.

Di Yaman meski belum ada laporan pasien positif Corona, Kementrian Pendidikan Tinggi dan Riset Ilmiyah Yaman meliburkan seluruh Universitas di Yaman.

Tidak menutup kemungkinan COVID-19 sudah masuk Yaman karena kaum Syi'ah Hutsi banyak yang belajar di Iran.

*‏الميت من الكورونا…* 🦠

▪سئل الشيخ عبد المحسن العباد-حفظه الله-:
عن الذي يموت بسبب مرض الكورونا هل يسمى مبطون ؟

▫فأجاب الشيخ: 
يدخل تحت المطعون الذي يموت بالطاعون، ويرجى له الشهادة.

‏▪وسئل هل يُغسل الميت بسبب الكورونا خشية العدوى؟

▫فقال الشيخ:
إذا غلب الظن ويخشى من تغسيله وملامسته .. فيُيَمم.
••
📚[درس الموطأ، ٠٩ رجب١٤٤١]
Abu razin Taufiq 
Tulab fi darul hadist Yaman