Berkata Ibnul Qoyyim rohimahulloh:
"Alloh menegur seorang mukmin yang Dia cintai dan mulia di sisiNya karena ketergelinciran dan kekeliruan yang kecil sehingga ia selalu mawas diri dan berhati-hati...
Adapun orang-orang yang jatuh dari pandangan Alloh dan hina, ia akan dibiarkan dengan maksiatnya. Setiap kali ia berdosa, setiap itu juga ia diberikan ni'mat. Orang yang terpedaya akan mengira itu adalah kemuliaan dan ia tidak mengetahui justru itu adalah bentuk penghinaan...
Dia menginginkan dengan pemberian itu adzab yang pedih dan siksaan yang tiada taranya."
(Zadul Ma'ad 3/506)
Al hujjah