Sabtu, 02 Maret 2024

Pesan Imam Syafi'i tentang shalat tarawih.

Pesan Imam Syafi'i tentang shalat tarawih. 

Ada beberapa pendapat tentang jumlah rakaat shalat tarawih, sebagai berikut:
1. 11 rakaat
Ini adalah riwayat dari Muhammad bin Yusuf dari As Sa'ib Bin Yazid 

2. 13 rakaat
Diriwayatkan oleh Muhammad bin Nashr Al Marwazi dari jalur Muhammad Bin Ishaq dari Muhammad bin Yusuf

3. 21 rakaat
Ini diriwayatkan oleh Abdurrazzaq dari Muhammad Bin Yusuf pula dari jalur yang berbeda. 
Dan Malik meriwayatkan dari jalur Yazid bin Khushaifah dari As Sa'ib bin Yazid jumlahnya 20 rakaat tapi difahami bahwa itu tanpa witir nya. 

3. 23 rakaat
Ini diriwayatkan dari Yazid bin Ruman, dan diriwayatkan pula oleh Muhammad bin Nashr dari jalur 'Atha'

Imam Ibnu Hajar mengatakan: cara menggabungkan antara riwayat-riwayat ini adalah ada kalanya karena kondisional, dan bisa saja hal itu adalah karena perbedaan panjang dan pendeknya Al Qur'an yang dibaca, jika yang dibaca panjang maka jumlah rakaatnya sedikit dan sebaliknya. Dan ini dipegang oleh Ad Dawudi dan yang lainnya. Dan jumlah rakaat yang pertama (yaitu 11 rakaat) itu sesuai dengan hadits 'Aisyah ("Tidaklah Nabi -shallallahu 'alaihi wasallam- shalat malam lebih dari sebelas raka'at baik di bulan ramadhan maupun di bulan lainnya" (HR.Bukhari:2013)) dan pendapat yang kedua itu dekat dengan ini.

4. 39 rakaat
Ini diriwayatkan oleh Muhammad bin Nashr dari jalur Dawud bin Qais... 
Imam Malik mengatakan: ini adalah pendapat lama bagi kami. 

5. 39 atau 23
Ini diriwayatkan dari Az Za'farani dari Asy Syafi'i, dan beliau berkata:
"Aku melihat orang-orang shalat di Madinah 39 (tiga puluh sembilan rakaat) dan di Makkah 23 (dua puluh tiga rakaat) dan tidak ada kesempitan sedikitpun dalam hal ini. "
Dan diriwayatkan dari Imam Syafi'i, beliau berkata: 
"Jika mereka melamakan berdirinya maka mereka mempersedikit sujud (jumlah rakaatnya) dan bila mereka memperbanyak sujud (jumlah rakaatnya) maka mereka memendekkan bacaannya, dan cara pertama itu lebih aku suka. "

6. 41 rakaat 
Diriwayatkan oleh Imam At Tir
Ustadz ahmad muzaqi