Bacaan Al-Qur'an para Salaf dalam shalat Tarawih
Imam dari kalangan Tabi'in, Al-Hasan Al-Bashri mengatakan,
من أمّ الناس في رمضان
"Barangsiapa yang mengimami di bulan Ramadhan (Shalat Tarawih, pent.),
فـلـيـأخـذ بـهـم الـيـسـر
hendaknya ia mempermudah/memperingan bacaannya.
فإذا كان بطيء القراءة
Jika ia membacanya dengan pelan,
فـلـيـخـتـم خـتـمـة
maka dalam sebulan (cukup) mengkhatamkan Al-Qur'an satu kali. (± 1 juz tiap malam, pent.)
وإن كانت قراءة بين ذلك ،
Jika ia membacanya pertengahan (ga terlalu pelan dan ga terlalu cepat),
فـخـتـمـة ونـصـف
maka satu setengah khatam. (± 1,5 juz tiap malam)
فإن كان سريع القراءة
Jika ia orang yang bisa membaca dengan cepat,
فـمـرتـيـن .
hendaknya mengkhatamkan dua kali. (2 juz tiap malam). "
[Mushannaf Ibnu Abi Syaibah, no. 7.761]
Bisa antum bayangkan... di zaman generasi Tabiin, yang paling ringan aja tiap malamnya 1 juz.
Imam Yusuf bin Ubaid, juga generasi Tabiin, menyebutkan,
"Bahwasannya beliau menyaksikan manusia shalat Tarawih di bulan Ramadhan dan mereka mengkhatamkan dalam shalat mereka sebanyak dua kali. "
[Fadhail Ramadhan, karya Ibnu Abid Dunia, hal. 50.]
Imam dari kalangan Tabiin senior lainnya, Sa'id bin Jubair, beliau membaca pada setiap rakaat (shalat Tarawih, pent.) sebanyak dua puluh lima ayat.
[Mushannaf Ibnu Abi Syaibah, no. 7.757]
_________
Semoga maklumat ini menjadi penyemangat bagi kita semua.
Ustadz abu razin faufiq