Apabila engkau mengingatkan pengikut kebenaran saat dia keliru (dengan ucapan):
“Kamu menyelisihi dalil, kamu menyelisihi sunnah.”
Maka niscaya dia pun akan menerima nasihat tersebut. Karena yang dia cari adalah kebenaran, bukan semata-mata membenarkan pemikirannya.”
Namun, apabila engkau mengingatkan para pengikut hawa nafsu (dengan ucapan):
“Kamu keliru.”
Maka niacaya dia akan marah dan bersikap keras menolak. Dan inilah tanda-tanda pengikut hawa nafsu, yang mana setiap mereka hanya menginginkan untuk memenangkan (membenarkan) hawa nafsunya.”
(Syaikh Prof. Dr. Shalih Al-Fauzan dalam Syahrussunnah, Karya Al-Barbahariy 56)
Ustadz muadz mukhadasin