Asy Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah berkata :
" Tidak boleh seseorang untuk bersikap pesimis (meyakini bernasib buruk) dengan sebab hari-hari (tertentu), bulan-bulan (tertentu), tempat-tempat (tertentu) ataupun orang-orang (tertentu). Yang selayaknya dilakukan oleh seorang yang beriman adalah dia senantiasa bersikap tafa'ul (optimis bernasib baik) sehingga dia akan tetap bergembira lagi lapang dadanya. Karena benar-benar Nabi shallallahu alaihi wa sallam terbiasa dibikin takjub oleh al fa'l (optimis) dan biasa melarang tathoyyur (meyakini nasib buruk karena suara burung dan semisalnya)."
(Su'al 'alal hatif 1/128)
Ustadz enggar