Kamis, 25 Januari 2024

makna dari istiqomahnya hati adalah ketika hati itu dipenuhi dg rasa cinta kepada Allah, cinta ketaatan dan benci maksiat kepadaNya

Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq Al-Badr حفظه الله menyebutkan:

Dalam Al-Musnad, dari Anas Bin Malik -semoga Allah meridhainya-, beliau berkata, Nabi ﷺ bersabda:

“Iman seorang hamba tidak akan istiqomah sampai hatinya istiqomah.” (Disahihkan Syaikh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah: 2841)

Al-Hafidz Ibnu Rajab -semoga Allah merahmatinya- berkata: 

“Dan yg dimaksud dari istiqomahnya iman seseorang adalah istiqomah amalan anggota badannya; karena amalan anggota badan tidak akan bisa istiqomah sampai hatinya istiqomah. Sedangkan makna dari istiqomahnya hati adalah ketika hati itu dipenuhi dg rasa cinta kepada Allah, cinta ketaatan dan benci maksiat kepadaNya. 

Dinukil dari kitab _Ahaditsu Ishlahil Qulub_
Ustadz agus suranto