Pasar-pasar dibuka sementara masjid-masjid ditutup?
kata sebagian manusia,
kok bisa kalian tutup masjid sementara pasar Dan pusat perbelanjaan kalian buka?
maka Kita katakan:
1. Ketika masjid ditutup maka pasar dll lebih utama untuk ditutup, jangan dibalik!
2. Ini sebagai bentuk ketaatan kepada pemerintah dalam perkara yang ma'ruf, sebagaimana manhaj ahli sunnah yang mewajibkan taat kepada waliul amr dalam perkara yang ma'ruf.
3. Ditutupnya masjid karena 'illah (sebab) yakni at tajammu' (berkumpulnya massa) karena dengan berkumpulnya massa bisa menyebabkan menularnya virus.
4. Dibukanya pasar karena kebutuhan primer manusia yang jika dengan tidak adanya ia maka terhambatlah kehidupan manusia, sementara sholat masih Ada alternatif yang bisa kita lakukan dirumah.
5. Dibukanya masjid menyebabkan berkumpulnya manusia paling sedikit 5 kali sehari, belum ditambah jika ada majlis ta'lim, sementara dibuka nya pasar, orang tidak akan pergi kepasar 5 kali dalam sehari, ada yang sepekan sekali bahkan sebulan sekali.
6. Rata rata yang pergi kepasar memenuhi hajat dorurah adalah para anak muda yang dimana secara fisik mereka lebih kuat, sementara masjid yang datang bisa para orang tua, anak kecil dst.
menempuh sebab-sebab yang ilmiah Dan bermanfaat tidaklah mengurangi rasa tawakkal sedikit pun.
Mereka para ulama dan orang-orang shalih lebih semangat dari kita dalam masalah ibadah,amal, dan dakwah akan tetapi mereka bersikap dengan ilmu.
Maka hendaklah faqih dalam masalah ini.
Maka hendaklah tetap dirumah.
#stayathome #الزم بيتك # خليك بالبيت #dirumahaje
Disarikan dengan sedikit tambahan dari apa yang disampaikan syeikhuna abu hatim addholi'i حفظه الله تعالى ketika penutupan Masjid As Sunnah fuyush, yaman.
Ust Faruq abu Ishaq
