[ Order Online dari Dalam Masjid ]
Bolehkah transaksi online dengan aplikasi dari dalam masjid? Syaikh Sa'ad Al Khathlan hafizhahullah ditanya demikian dan menjawab,
إذا كان سيعقد الشراء داخل المسجد فهذا لا يجوز؛ لأنه لا يجوز البيع والشراء داخل المساجد؛ لقول النبي : من رأيتموه يبيع ويشتري داخل المسجد، فقولوا: لا أربح اللّـه تجارتك [1]، فإن المساجد لـم تُبْـنَ لهذا
Jika akad/transaksi jual belinya dilakukan di dalam masjid, maka hal itu tidak boleh. Karena tidak diperbolehkannya jual beli di dalam masjid (menurut jumhur ulama : hukumnya makruh -pent).
Berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Jika kalian melihat orang berjual beli di dalam masjid, maka ucapkanlah: Semoga Allah tidak menjadikan perdaganganmu menguntungkan.” Karena masjid tidak dibangun untuk tujuan ini (duniawi).
هذا إذا كان سيعقد الشراء، أما إذا كان لن يعقد الشراء، وإنـما يطلب طلبًا فقط، ثم بعد ذلك إذا وصل الطلب سوف يشتري، فهذا لا يعتبر شراءً ولا يشمله النهي عن الشراء داخل المسجد.
"Ini jika dia memang melakukan transaksi pembelian. Akan tetapi, apabila ia tidak transaksi membeli, melainkan hanya sekadar order/permintaan, kemudian kelak ketika orderan itu datang, ia baru bertransaksi membeli, maka hal tersebut tidak termasuk jual beli dan tidak termasuk ke dalam larangan membeli di dalam masjid."
Kalau di aplikasi, pilih opsi bayar COD, cash atau opsi lain yang memungkinkan pembayaran bisa diselesaikan di luar masjid. Atau, pilih opsi pembayaran di awal tapi lakukan proses pembayarannya di luar masjid/keluar masjid terlebih dahulu, lalu balik lagi ke masjid tinggal menunggu orderan datang. Wallahu a'lam.
Ustadz yhouga pratama
