Aqidah Ahlussunnah Dalam Kitab Maqalat Islamiyin
Pernah dengar kitab maqolat islamiyin? Ini adalah kitab yang ditulis oleh imam Abul Hasan Al Asy’ari.
Di kitab maqolat islamiyin yang ditahqiq oleh Muhammad Muhyidin Abdul Hamid cetakan Maktabah Ashriyah tahun 1411H di halaman 345-350 Abul Hasan Al Asy’ari menyebutkan bab khusus tentang keyakinan Ashhabul Hadits dan Ahlussunnah.
Di halaman 345 beliau berkata:
هذه حكاية جملة قول أصحاب الحديث وأهل السنة
“Berikut ini adalah penyebutan sejumlah pendapat Ashhabul Hadits dan Ahlussunnah.”
Lalu beliau menyebutkannya. Diantaranya beliau berkata:
وأن الله على عرشه كما قال: (الرحمن على عرشه استوى) وأن له يدين بلا كيف كما قال : (خلقت بيدي) (بل يداه مبسوطتان) وأن له عينين بلا كيف كما قال: (تجري بأعيننا) وأن له وجها كما قال: (ويبقى وجه ربك ذوا الجلال والإكرام)
"Dan bahwa Allah beristiwa di atas Arasy sebagaimana firman-Nya: (Ar Rahman beristiwa di atas Arasy-Nya). Dan bahwa Dia memiliki dua tangan tanpa boleh bertanya bagaimana bentuknya. Sebagaimana firman-Nya: (Aku telah menciptakan dengan dua tangan-Ku) dan firman-Nya: (Justeru kedua tangan-Nya terbuka). Dan bahwa Dia memiliki dua mata, tanpa boleh bertanya bagaimana bentuknya. Sebagaimana firman-Nya (Kapal itu berlayar dengan pengawasan mata Kami). Dan bahwa Dia memiliki wajah sebagaimana firman-Nya: (Dan kekal wajah Rabbmu pemilik keagungan dan kemuliaan).”
Di halaman 346 beliau berkata:
ويقولون إن القران كلام الله غير مخلوق والكلام فى اللفظ والوقف من قال باللفظ أو بالوقف فهو مبتدع عندهم لا يقال اللففظ بالقران مخلوق ولا غير مخلوق
“Mereka berkeyakinan bahwa Al Quran adalah firman Allah dan bukan makhluk. Dan pembicaraan lafadz atau waqaf, artinya siapa yang mengatakan dengan lafadz atau dengan waqaf maka dia adalah ahlul bid’ah menurut mereka. Tidak boleh dikatakan: pelafazan dengan al qur’an adalah makhluk, juga tidak boleh dikatakan: bukan makhluk.”
Di halaman 348 beliau berkata:
ويصدقون بالأحاديث التى جاءت عن رسول الله صلى الله عليه وسلم أن الله ينزل إلى سماء الدنيا
“Dan mereka membenarkan hadits hadits yang berasal dari Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi Wasallam yaitu bahwa Allah turun ke langit dunia.”
Setelah menyebutkan keyakinan keyakinan ashhabul hadits dan ahlussunnah. Di halaman 350 beliau mengakhiri dengan mengatakan:
وبكل ما ذكرنا من قولهم نقول وإليه نذهب وما توفيقنا إلا بالله
"Dan kamipun berpendapat dengan semua yang kami sebutkan dari keyakinan mereka dan kepadanya kami berangkat dan tidaklah taufik kami kecuali dengan izin Allah.”
Jadi inilah keyakinan Ahlussunnah wal Jamaah sebenarnya menurut imam Abul Hasan Al Asy’ari. Rahimahullah.
Ustadz badrusalam