Jika Imarah Islam Taliban di Afghanistan baru-baru ini mengeluarkan larangan penyebaran Kitab at-Tauhid karya Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab karena dianggap bertentangan dengan kepentingan nasional dan menyeru pada Khawarij,
Maka di Negara Pancasila ini, pernah seorang Imam Tentara dengan lantang menyerukan:
"Soal-soal kepercayaan dan kesesatan harus sering dikhutbahkan dan diceramahkan kepada remaja dan pemuda kita, jangan hanya soal ibadat atau hukum saja.
Ajarkanlah kepada remaja dan pemuda kita buku 'Kitabut Tauhid' karangan Syaikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul: 'Bersihkan Tauhid Anda dari Noda Syirik.'"
(Imam Tentara Pusat Rohani Islam Angkatan Darat di Kodam Brawijaya Ustadz Mayor (Purn) Bey Arifin rahimahullah, dinukil dari buku "Kumpulan Khutbah Jum'at jilid 3, halaman 126-127)