Jangan Norak!
Saya pribadi tidak mempermasalahkan ikhwan/akhawat belajar mazhab, karena itu bukanlah suatu hal yang tercela. Silahkan anda mendalami mazhab tertentu secara runut dalam memahami fikih Islam.
Tapi jangan jadi manusia-manusia norak, belajar Mazhab Syafi'iy kemudian koar-koar seakan-akan dia satu-satunya telah menguasai Mazhab Syafi'iy. Biasa aja bro!
Yang lebih lucu lagi, di sana ada sebagian orang yang menuduh Salafiyyin sebagai orang yang anti mazhab atau tidak belajar mazhab, atau ungkapan yang lebih "dungu" ;
"Wahhabi itu anti Mazhab/Wahhabi itu tidak belajar Mazhab"
Sedangkan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab -rahimahullahu- sendiri adalah seorang alim yang bermazhab Hanbaliy, bahkan Kerajan Arab Saudi yang notabene disebut sebagai negara Wahhabi itu resmi bermazhab Hanbaliy.
Toh walaupun demikian, mereka tidak mengharamkan atau melarang untuk mempelajari mazhab yang lain, sebagai bukti konkritnya adalah; Universitas Islam Madinah menjadikan kitab Bidayatul Mujtahid karya Imam Ibnu Rusyd al-Malikiy -rahimahullahu- sebagai buku kurikulum fikihnya, khususnya di Fakultas Syariah.
Intinya, silahkan anda belajar mazhab, tapi stop jadi manusia norak jualan mazhab!!!
Abu Zakariyya