Berdoa dengan menggunakan nama “Rabb” memiliki dua tingkatan:
Pertama, yang tidak disertai huruf panggilan “Yaa”, sehingga langsung dengan kata “Rabbi….”
Kedua, doa yang didahului dengan kata “Yaa Rabb….”
Tingkatan pertama lebih sempurna karena dua alasan:
- Mendahulukan nama “Rabb” daripada yang lainnya
- Menghadirkan kedekatan Allah dengan meninggalkan huruf “Yaa” yang biasa digunakan untuk memanggil sesuatu yang jauh
Hal ini disebutkan oleh Imam Asy-Syathibi, dan inilah bentuk doa yang digunakan oleh para nabi dalam Al-Qur’an.
Sedangkan bentuk kedua (“Yaa Rabb….”) juga disebutkan dalam hadis-hadis yang sahih.
(Faedah dari Syaikh Dr. Shalih al-Ushaimi hafizhahullah)
Ustadz muadz mukhadasin
