Aqidah Ulama Andalusia
Abu Amru ad-Dani al-Muqri -Penulis at-Taisir- memiliki seorang guru agung, Qadhi di Granada dan Malaga, yang dikenal luas sebagai Ibnu Abi Zamanin. Ulama zuhud ini sepanjang hayatnya selalu merahasiakan usianya, tak pernah mau menyebutkan tahun kelahirannya, meski berulangkali ditanya. Hingga pada akhirnya, saat sakit yang membawa pada ajalnya, seorang murid mendesak bertanya tentang usia beliau. Ibnu Abi Zamanin pun menyebutkan usianya, lalu berkata lirih, "Aku pernah mendengar guruku berkata: ‘Tak ada seorang pun ditanya tentang usianya, lalu ia sembunyikan dan akhirnya ia sebutkan, kecuali ajalnya telah dekat.’ Dan kini aku pun merasa ajalku telah tiba."
Kami pernah membacakan Ushul Sunnah karya Ibnu Abi Zamanin kepada salah satu ulama Riyadh dalam dua pertemuan, kitab yang memuat tak kurang dari 250 atsar ini menjadi saksi keteguhan ulama-ulama Andalusia dalam mengikuti jalan salafus shalih. Kitab ini masih kita riwayatkan dari generasi ke genarasi tiada terputus.
Semoga Allah memberkahi ilmu dan keteladanan penulisnya dan mengalir dalam jejak para pencari kebenaran.
#jejak_ilmu
Ustadz rikrik