CEK KHODAM ONLINE?
Yang dimaksud khodam adalah jin yang diyakini akan senantiasa membantu dan melayani pemiliknya.
Sedang viral bahwa ada aplikasi online yang memungkinkan untuk mengecek seseorang memiliki khodam atau tidak.
Tanggapan akan hal ini ada dalam beberapa poin:
Pertama:
Tidak akan terjadi jin yang tunduk kepada manusia yang siap melakukan apapun dan taat kepada pemiliknya, setelah Nabi Sulaiman 'alaihissalam.
Setelah Nabi Sulaiman ‘alaihissalam, tidak ada makhluk yang bisa menundukkan bangsa jin. Yang ada adalah mereka bekerja sama dengan jin. Jin membantu manusia, dan manusia memberikan timbal-balik kepada jin. Allah ta’ala berfirman:
قَالَ رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَهَبْ لِيْ مُلْكًا لَّا يَنْۢبَغِيْ لِاَحَدٍ مِّنْۢ بَعْدِيْۚ اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابُ فَسَخَّرْنَا لَهُ الرِّيْحَ تَجْرِيْ بِاَمْرِهٖ رُخَاۤءً حَيْثُ اَصَابَۙ وَالشَّيٰطِيْنَ كُلَّ بَنَّاۤءٍ وَّغَوَّاصٍۙ وَّاٰخَرِيْنَ مُقَرَّنِيْنَ فِى الْاَصْفَادِ
“Sulaiman berkata, “Wahai Rabb-ku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak patut (dimiliki) oleh seorang pun sesudahku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi”. Maka, Kami menundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut perintahnya ke mana saja yang ia kehendaki. (Kami menundukkan pula kepadanya) setan-setan, semuanya ahli membangun bangunan dan penyelam. (Begitu juga setan-setan) lain yang terikat dalam belenggu” (QS. Shad : 35-38).
Maka tidak ada jin yang tunduk begitu saja. Jin khodam itu tidak akan tunduk melainkan ada kompensasi dan timbal balik yang diberikan. Timbal baliknya berupa apa? Yang jelas jin tidak doyan fulus.
Kedua:
Kerjasama dengan jin adalah pekerjaannya para dukun. Zaman dahulu orang yang ingin tahu ia memiliki khodam atau tidak, atau bahkan ingin meminta khodam, maka ia akan datang ke dukun langsung. Di zaman ini, orang menggunakan aplikasi online.
Oleh karena itu, menggunakan aplikasi cek khodam sama dengan datang ke dukun. Sedangkan datang ke dukun adakan kekufuran. Dari Abu Hurairah Radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ أَتَى كَاهِناً أَوْ عَرَّافاً فَصَدَّقَهُ بِمَا يَقُولُ فَقَدْ كَفَرَ بِمَا أُنْزِلَ عَلَى مُحَمَّدٍ
“Barangsiapa yang mendatangi dukun atau mendatangi tukang ramal, kemudian ia membenarkannya, maka ia telah kufur pada apa yang telah diturunkan kepada Muhammad” (HR. Ahmad no. 9536, Abu Daud no. 3904, Tirmidzi no. 135, disahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jami’ no. 5939).
Sungguh mengerikan seseorang bisa kufur dan menjadi kafir di zaman ini semudah dengan menggunakan aplikasi online. Oleh karena itu jauhilah sejauh-jauhnya!
Ketiga:
Seseorang yang ingin cek khodam menunjukkan ada niatan dalam dirinya untuk meminta bantuan kepada jin. Sedang meminta bantuan kepada jin adalah maksiat dan jalan menuju kesesatan.
Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts wal Ifta menjelaskan:
Tidak boleh seorang Muslim meminta bantuan jin untuk tujuan apapun. Karena mereka tidak memberi bantuan kecuali manusia menaati para jin dalam berbuat maksiat kepada Allah dan berbuat kesyirikan atau kekufuran. Sebagaimana firman Allah Ta’ala:
وَأَنَّهُ كَانَ رِجَالٌ مِنَ الإِنْسِ يَعُوذُونَ بِرِجَالٍ مِنَ الْجِنِّ فَزَادُوهُمْ رَهَقًا
“Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan” (QS. Al Jin: 6).
(Fatawa Al Lajnah)
Keempat:
Aplikasi cek khodam adalah kedustaan. Karena Allah ta'ala menegaskan bahwa manusia tidak bisa melihat jin. Allah ta’ala berfirman:
اِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ
“Sesungguhnya dia (jin) dan para pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat sedangkan kamu tidak bisa melihat mereka” (QS. Al-A’raf: 27).
Imam Asy-Syafi’i rahimahullah berkata:
عَنِ الرَّبِيعِ: سَمِعْتُ الشَّافِعِيَّ يَقُولُ: مَنْ زَعَمَ أَنَّهُ يَرَى الْجِنَّ أَبْطَلْنَا شَهَادَتُهُ إِلَّا أَنْ يَكُونَ نَبِيًّا
“Dari ar Rabi’ ia berkata: aku mendengar Asy-Syafi’i pernah berkata: orang yang mengaku bisa melihat jin, maka kami menganggap batal persaksiannya kecuali kalau dia seorang Nabi” (Dinukil dari Tafsir Al-Manar, 7/438).
Maka para pengguna aplikasi ini jelas telah dibodohi oleh si pembuat aplikasi.
Kelima:
Orang menggunakan aplikasi cek khodam online atau semisalnya, adalah orang-orang yang lemah akidahnya lemah imannya dan punya potensi untuk terpedaya oleh para jin.
Dan jin sangat suka dengan orang seperti ini!!
Karena jin suka dengan orang-orang yang punya kecenderungan pada kesesatan. Sebagaimana firman Allah Ta’ala:
وَيَوْمَ يَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ قَدِ اسْتَكْثَرْتُمْ مِنَ الإِنْسِ وَقَالَ أَوْلِيَاؤُهُمْ مِنَ الإِنْسِ رَبَّنَا اسْتَمْتَعَ بَعْضُنَا بِبَعْضٍ وَبَلَغْنَا أَجَلَنَا الَّذِي أَجَّلْتَ لَنَا قَالَ النَّارُ مَثْوَاكُمْ خَالِدِينَ فِيهَا إِلا مَا شَاءَ اللَّهُ
“Dan (ingatlah) hari di waktu Allah menghimpunkan mereka semuanya (manusia dan jin), (dan Allah berfirman) : “Hai golongan jin (setan), sesungguhnya kamu telah banyak (menyesatkan) manusia,” lalu berkatalah kawan-kawan mereka dari golongan manusia : “Ya Rabb kami, sesungguhnya sebagian dari kami (manusia) telah mendapat kesenangan dari sebagian yang lain (jin) dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Engkau tentukan bagi kami”. Allah berfirman : “Neraka itulah tempat tinggal kamu semua, sedang kamu semua kekal di dalamnya, kecuali kalau Allah menghendaki (yang lain)” (QS. Al An'am: 128).
Oleh karena itu, kita khawatir, orang yang awalnya tidak mengalami gangguan jin sama sekali, setelah ia menggunakan aplikasi cek khodam ini malah para jin akan tertarik pada dia. Sehingga jin memberikan gangguan-gangguan padanya dan berusaha menyesatkan dia. Nas'alullah as salamah wal 'afiyah.
Wallahu a'lam.
Join channel telegram @fawaid_kangaswad