5 PERKARA YANG MENGURANGI MURU'AH (KEWIBAWAAN) SEORANG PENUNTUT ILMU
-------
Dalam kitab Ta'zhimul Ilmi, Syaikh Al Ushaimi menyebutkan 5 contoh perkara yang bisa menghilangkan muru'ah, mengurangi kehormatan dan kewibawaan dari diri seorang penuntut ilmu. Di antaranya:
1. MENCUKUR JENGGOT
Hal ini dianggap hal-hal yang merusak kehormatan oleh Ibnu Hajar Al Haitami dari Syafi'yyah dan Ibnu Abidin dari Hanafiyyah.
2. LIRAK LIRIK DI JALAN
Perkara Ini dianggap termasuk hal-hal yang merusak kehormatan oleh Az Zuhri dan Ibrahim An Nakhai dari kalangan ulama mutaqaddimin.
3.SELONJORAN DI DEPAN UMUM TANPA ADANYA KEBUTUHAN
Ini dianggap termasuk hal-hal yang merusak kehormatan oleh banyak ulama di antaranya Abu Bakr Ath Tharthusi dari Malikiyyah, Abu Muhammad Ibnu Qudamah, dan Abul Wafa Ibnu Aqil dari kalangan Hanabilah.
4. BERTEMAN DENGAN ORANG YANG FASIQ DAN TIDAK BERADAB
Hal Ini dianggap termasuk hal-hal yang merusak kehormatan oleh banyak ulama di antaranya Abu Hamid Al Ghazzaali, Abu Bakr Ibnut Thayyib dari Syafiiyyah, dan Al Qadhi Iyadh dari Malikiyyah.
5. BERMAIN GULAT (BERKELAHI) DENGAN ANAK KECIL
Bergulat dengan anak kecil diianggap termasuk hal-hal yang merusak kehormatan oleh Ibnul Humam dan Ibnu Nujaim dari kalangan Hanafiyyah.
Maka barangsiapa yang tidak menjaga muru'ah, merusak kehormatannya dirinya padahal dia mengaku sebagai penuntut ilmu, maka kekurangannya tersebut akan tersingkap di hadapan ahli ilmi dan juga di hadapan masyarakat umum. Dia pun tidak akan memperoleh kemuliaan ilmu melainkan hanya remah-remahannya saja.
Dinukil dari Ta'zhimul Ilm, hlm 83.
Akhukum, WMB.