Senin, 28 Desember 2020

Wahabi Mengkafirkan Orang Yang Bermadzhab?

#Wahabi Mengkafirkan Orang Yang Bermadzhab?

- Prof. Dr. Ali Musthofa Ya'qub rahimahullah (Imam Besar Masjid Istiqlal) berkata:

" Sebagian orang mendengar tentang wahabi dari sumber-sumber yang tidak kredible, lalu mereka memvonis tanpa merujuk pada sumber aslinya, diantaranya tuduhan, jika wahabi mengkafirkan orang yang bermadzab. Saya sangat terkejut ketika mendengar kalimat tersebut, bagaimana tidak, saya sendiri belajar di Riyadh dari tahun 1976 sampai 1985, dan ketika saya belajar materi faroidh di tahun ke-4 di fakultas syariah Universitas Ibnu Suud, saat ada sebagian permasalahan faroidh, ternyata dalil madzhab Hanbali tidak begitu kuat, sebagian mahasiswa lalu berkata kepada sang Dosen yang orang asli Saudi, " Ya syaikh, sepertinya kita tidak perlu mempelajari bahasan ini ", sang dosen menjawab:" Kita tetap memplajari bahasan ini, karena madzhab Imam Ahmad adalah madzhab negeri kami" 

" Dari sini kita tau, jika wahabi bermadzhab Hanbali, maka jika benar tuduhan bahwa wahabi mengkafirkan orang yang bermadzhab, tentu wahabi akan mengkafirkan diri mereka sendiri, dan tidak mungkin ada orang yang mengkafirkan dirinya sendiri..."

Kitab Al-Wahhabiyah Wan Nahdhotul Ulama Ittifaqun Fil Ushul La Ikhtilaf (hal. 28-29)
Ust Rudi abu aisyah