Rabu, 02 September 2020

CIRI_HARAKI_HIZBI#TOKOH_MEREKA_LEBIH_UTAMA#DARI_KEDUDUKAN_SHAHABAT

#CIRI_HARAKI_HIZBI
#TOKOH_MEREKA_LEBIH_UTAMA
#DARI_KEDUDUKAN_SHAHABAT

Syaikh Prof. DR. Muhammad bin Umar Bazmul hafidzahullah berkata :

"Mereka (harakiyyun) mencela orang-orang yang istiqamah mengikuti manhaj salaf dalam memahami Al Quran dan As Sunnah, tapi mereka tidak mencela orang-orang yang fanatik mengikuti pemahaman Hasan Al Banna dan Sayyid Qutub,." 

📖📚_________
Ketika anda membantah pemikiran Hasan Al Banna dan Sayyid Qutub dengan ilmiyyah berdasarkan dalil-dalil shahih, niscaya kaum harakiyyun akan mencela anda dengan berbagai macam tuduhan,. bahkan sampai ada yang meragukan keislaman kita... 

Tapi ketika Sayyid Qutub mencela Shahabat Nabi shallallahu alaihi wasallam, bahkan Nabi Musa Alaihis Salam maka tak ada satupun dari harakiyyun yang tergerak untuk membantah pemikiran Sayyid Qutub, bahkan terdiam seakan-akan perakara biasa,. maka itulah hizbiyyah. padahal Nabi shallallahu alaihi wasallam telah inggatkan umatnya :

لَا تَسُبُّوا أَصْحَابِي فَلَوْ أَنَّ أَحَدَكُمْ أَنْفَقَ مِثْلَ أُحُدٍ ذَهَبًا مَا بَلَغَ مُدَّ أَحَدِهِمْ وَلَا نَصِيفَهُ

"Janganlah kalian mencela sahabat-sahabatku. Seandainya salah seorang dari kalian menginfaqkan emas sebesar bukit uhud, tidak akan ada yang menyamai satu mud (pahala) infaq seorangpun dari mereka, juga tidak akan sampai setengahnya". (HR. Bukhari no. 3673 dan Muslim no. 2540)

Maka kedudukan shahabat sebagai tolak ukur iman seseorang, sehingga mencintai mereka adalah harga mati yang tidak bisa ditawar,. sebagaiman sabda Beliau :

آيَةُ الْإِيمَانِ حُبُّ الْأَنْصَارِ وَآيَةُ النِّفَاقِ بُغْضُ الْأَنْصَارِ

"Tanda iman adalah mencintai (kaum) Anshar dan tanda nifaq adalah membenci (kaum) Anshar". (HR. Bukhari no. 17 dan Muslim no. 74).

Berkata para ulama :
Jika mencintai kaum Al Anshar adalah tanda keimanan, maka lebih lagi jika mencintai kaum Al Muhajirin. karena mereka lebih utama dari Al Anshar.

وفقني الله وإياكم لاتباع الصحابة والتمسك بمنهاجهم
Ust Alif Al qibty