#MELURUSKAN_KESALAHAN
Syaikh Al Albani رحمه الله berkata:
ليس الرد على المخطيء محصورا بشخص أو أشخاص؛ كل من أخطأ في توجيه الإسلام بمفاهيم مبتدَعة، وحديثة ولا أصول لها في الكتاب ولا في السنة، ولا في سلفنا الصالح، والأئمة الأربعة المتبَعين؛ فهذا ينبغي أن يُرد عليه..
"Membantah orang yang salah tidak terbatas pada individu-individu tertentu saja, sebab siapa saja yang salah dalam menjelaskan [hukum] islam dengan pemahaman-pemahaman bid'ah dan baru yang tidak berlandaskan prinsip Al Quran dan Sunnah serta tidak ada tuntunannya dari Salafus Shaleh dan empat imam yang diteladani maka harus dibantah dan kritik. ...". [http://iswy.co/e47ua].
Begitulah yang diajarkan para ulama kita, bahwa siapa saja yang salah dan keliru maka harus diluruskan dengan hujjah dan adab meskipun dari salafiyyin, karena kritik yang membangun adalah bentuk kasih sayang dan nasehat,.
Jika salafi membantah kesalahan salafi lainnya maka tujuan asal adalah nasehat agar tidak berlarut dalam kesalahan dan segera kembali kepada kebenaran, serta umat tidak mengikuti kesalahnnya, begitu juga jika salafi membantah ahlil bida' dan ahwa',.
Bab nasehat, kritik dan tahdzir itu terbuka baik kepada salafi atau ahlil bida', maka jangan sampai seseorang alergi dengan ini yang akhirnya secara tidak langsung membenci nasehat dan kebenaran serta membiarkan kesalahan tersebar di tengah umat.
وفقني الله وإياكم لاتباع الحق والاستقامة عليه،.
✒-----------------
Ustadz alif el qibty
