MENIKAHI WANITA BODOH
Jika seseorang ingin menikah, jangan cari wanita bodoh. Terutama bodoh dalam perkara agama. Pilihlah wanita yang memahami agama dengan benar. Menjatuhkan pilihan kepada wanita yang bodoh terhadap agama, awal dari penderitaan dan kebinasaan.
Berkata Aktsam bin Shaifi radhiallahu’anhu,
أوصيكم بتقوى الله وصلة الرحم، وإياكم ونكاح الحمقاء؛ فإن نكاحها غرر وولدها ضياع
Aku wasiatkan kepada kalian agar bertakwa kepada Allah dan menyambung silaturrahim. Hati-hatilah kalian menikahi wanita bodoh. Maka sesungguhnya menikahinya membahayakan dan anaknya membinasakan. Sumber : http://islamport.com/k/adb/5690/189.htm
Bagaimana kalau sudah terlanjur menikah dengan wanita bodoh dalam perkara agama?
Didiklah dan pahamkan dia dengan ilmu agama yang benar. Ajaklah ke majlis ilmu, yang di dalamnya dibacakan perkataan Allah dan RasulNya yang dipahami dengan pemahaman yang benar.
Berkata Ad-Dahhak dan Muqatil rahimahumallah :
حق المسلم أن يعلم أهله من قرابته وإمائه وعبيده ما فرض الله عليهم وما نهاهم الله عنه.
Kewajiban bagi seorang muslim mengajarkan kepada keluarganya, baik dari kalangan kerabatnya ataupun budak-budaknya hal-hal yang difardukan oleh Allah dan mengajarkan kepada mereka hal-hal yang dilarang oleh Allah yang harus mereka jauhi. (Tafsir Ibnu Katsir).
Berkata Syaikh Utsaimin rahimahullah :
لتعلم كل امرأة أنها لن تصل إلى الصلاح إﻻ بالعلم، وما أعنيه بالعلم هو العلم الشرعي.
"Hendaklah semua wanita mengetahui bahwa dia tidak akan bisa mencapai keshalihan (tidak mungkin menjadi wanita shalihah) kecuali dengan ilmu, dan yang saya maksud dengan ilmu adalah ilmu syar'i." (Dauratul Mar'ah, hal. 7).
AFM
Copas dari berbagai sumber