Rabu, 21 Desember 2022

Pentingnya kita senantiasa terus menjaga keberlangsungan amal hingga kita meninggal

Faedah Dars Syaikh Abdurrazaq Pagi Ini,


-Pentingnya kita senantiasa terus menjaga keberlangsungan amal hingga kita meninggal.

‎وَاعْبُدْ رَبَّكَ حَتّٰى يَأْتِيَكَ الْيَقِيْنُ

“Dan sembahlah Tuhanmu sampai yakin (ajal) datang kepadamu.” (QS. Al Hijr : 99)

-Maksudnya yakin, ialah kita harus memelihara amalan selama kita hidup hingga ajal menjemput.

Seperti perkataan Nabi Isa,

‎وَجَعَلَنِى مُبَارَكًا أَيْنَ مَا كُنتُ وَأَوْصَٰنِى بِٱلصَّلَوٰةِ وَٱلزَّكَوٰةِ مَا دُمْتُ حَيًّا

“Dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat SELAMA AKU HIDUP.”

-Tidak ada kata terlambat untuk kembali dan bersungguh-sungguh untuk beramal. Allah berfirman,

‎أَلَمْ يَأْنِ لِلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَن تَخْشَعَ قُلُوبُهُمْ لِذِكْرِ ٱللَّهِ

“Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah.” (QS. Al Hadid : 16)

-Dalam menjelaskan ayat ini, Syaikh mengingatkan kisah tentang seorang perampok sangar yang mendapat hidayah setelah mendengar ayat ini. Namanya Fudhail Bin Iyadh. Setelah mendapat hidayah, ia pun belajar dan menjadi ahli ibadah. Hingga beliau menjadi seorang alim yang menjadi rujukan dalam ilmu. Tidaklah kita membaca keterangan terkait tafsir melainkan seringkali menjumpai penafsiran Fudhail.

-Dua hal agar kita bisa tsabat (istikamah) dalam beramal : Perbanyak doa kepada Allah dan Berupayalah untuk bersungguh-sungguh.

‎وَالَّذِيْنَ جَاهَدُوْا فِيْنَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَاۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِيْنَ ࣖ

“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, Kami akan tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sungguh, Allah beserta orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al Ankabut : 69)

-Sangat penting ar-ri’ayah fil ‘amal; menjaga dan memelihara amal.

Beliau mengatakan,

‎وإنما كان القليل الدائم خيرا من الكثير المنقطع

“Sedikit tapi kontinyu lebih baik daripada banyak fapi terputus.”

-Kak Erlan-

———
Faedah yang Berkesan dan bermakna.
Seperti jargonnya BATIK - Hajj, Umrah and Trading
Ustadz erlan iskandar