KENIKMATAN MENUNTUT ILMU AGAMA
Syaikh Dr Kholid al-Muslih menyampaikan:
ألا وإن من أعظم النعم وأجل المنن وأكبر المنح؛ أن يوفق الإنسان إلى العلم النافع، إلى حضور حلق الذكر التي تحيى بها القلوب، وينشط بها إلى العمل الصالح.
"Ketahuilah bahwa diantara nikmat yang paling agung, karunia yang paling mulia & pemberian terbesar adalah tatkala seorang mendapat bimbingan untuk meraih ilmu yang bermanfaat, bisa menghadiri halaqah-halaqah dzikir/keilmuan yang menghidupkan hati, dan menjadikan semangat untuk beramal soleh". Lihat: https://knowingallah.com/ar/articles/%D9%86%D8%B9%D9%85%D8%A9-%D8%B7%D9%84%D8%A8-%D8%A7%D9%84%D8%B9%D9%84%D9%85/
Benar-benar harus kita syukuri jika kita diberi kemudahan oleh Allah untuk ringan dan mudah menghadiri kajian-kajian keilmuan Islam dimanapun berada, apalagi jika kajian tersebut berada di tempat mulia dengan para pengajar yang spesial & mumpuni, maka selayaknya yang demikian dimanfaatkan dengan baik & tidak disia-siakan. Mudahnya kita hadir, barangkali kita masuk dalam hadist Nabi sallallahu alaihi wa sallam berikut:
مَن يُرِدِ اللهُ به خيرًا يُفَقِّهْه في الدينِ
“Barangsiapa yang Allah kehendaki kebaikan padanya, niscaya Allah akan jadikan ia faham dalam agama” (Muttafaqun ‘alaihi).
Alhamdulillah, di Jeddah secara khusus, geliat kajian ilmu para masyayikh mulai berangsur normal. Sebelumnya karena pandemi covid semua diberhentikan, mungkin sekitar 1 tahun lebih semua berhenti, dan alhamdulillah dimulai lagi beberapa kajian rutin pekanan dengan menghadirkan para pembicara spesial dan senior dari luar kota Jeddah, diantaranya Syaikh Dr Solih Sa'ad al-Suhaimi (mufty Madinah sekarang), Syaikh Dr Muhammad Umar Bazmul (mufty Makkah sekarang), Syaikh Dr Ali Yahya al-Haddady & Syaikh Ramzan al-Hajiri -semoga Allah jaga semuanya-, kegiatan ini terselenggara atas kerjasama DKM masjid Jami king Abdullah distrik aziziah & markaz dakwah wal irsyad kota Jeddah.
Semoga Allah senantiasa beri taufiq untuk bersemangat menimba ilmu & mengamalkannya..
Ustadz setiawan tugiono