Saya meyakini bahwa tiap muslim, termasuk saya, berkewajiban untuk mengikuti metode Ahli Sunnah dalam mengaplikasikan Islam. Meskipun faktanya tentu saya punya banyak sekali kekurangan dalam pelaksanaan kewajiban tersebut.
Jika kita yakin bahwa pendapat yang kita pegang merupakan pendapat Ahli Sunnah, tapi kemudian justru dituduh sebagai Murjiah, maka tidak perlu risau. Ingatlah ucapan yang cukup populer dari Imam Ahmad berikut:
وأما الخوارج فإنهم يسمون أهل السنة والجماعة مرجئة، وكذبت الخوارج، بل هم المرجئة يزعمون أنهم على إيمان -دون الناس- ومن خالفهم كفار
"Adapun sekte Khawarij, maka mereka menamakan Ahl al-Sunnah wal-Jama'ah dengan Murjiah. Khawarij itu dusta. Bahkan mereka lah Murjiah. Mereka mengklaim di atas keimanan--tanpa pihak-pihak lainnya. Sehingga siapa pun yang menyelisihi mereka (dianggap) kafir." [Nukilan Imam Harb al-Kirmani dalam 'Aqidah-nya, dari Imam Ahmad, via situs islamqa.com]
Namun demikian, bukan berarti kita jadi lantas gampang menuduh persona-persona tertentu dengan Khawarij. Bukan itu yang saya maksud. Tapi setidaknya dari kutipan itu dipahami bahwa di antara ciri dan indikasi sekte Khawarij adalah menuduh Ahli Sunnah, yang tidak sepaham dengan mereka, sebagai Murjiah.
Ustadz adni Kurniawan