Kamis, 01 September 2022

Dibalik ketaatan ulama pendahulu kita, banyak cerita unik yang pantas dijadikan motivasi bagi penerusnya.

Dibalik ketaatan ulama pendahulu kita, banyak cerita unik yang pantas dijadikan motivasi bagi penerusnya. 

Disela-sela pembahasan metodologi Al-Hafidz Ibn Syahiin dalam kitabnya Tarikh Asma Ats-Tsiqāt, saya dibuat penasaran dengan ulama satu ini. Syaikh Prof. Dr. Anis bin Ahmad bin Thahir Jamal Hafidzahullah menukilkan perkataan Al-Khatib Al-Baghdadi bahwa Al-Hafidz Ibn Syahiin mempunyai banyak karangan yang jumlahnya bagi kami termasuk katagori diluar nalar. 

Tercatat ada 330 jenis karangan kitab, salah satunya; 

- Kitab Al-Musnad sebanyak 1.500 jilid
- Kitab At-Tafsir Al-Kabiir sebanyak 1.000 jilid
- Kitab At-Tarikh sebanyak 150 jilid
- Kitab Az-Zuhd sebanyak 100 jilid 

Ini adalah sebagian dari karangannya. 

Dan taukah anda, berapa banyak tinta yang dihabiskan? 

Al-Hafidz Ibn Syahiin mengatakan telah menghabiskan 400 Liter tinta. Bisa dibanyangkan bagaimana menghabiskan tinta yang begitu banyak. 

Kemudian berapakah uang yang dihabiskan untuk membeli tinta? 

Setelah dihitung total jumlah dirham yang dikeluarkan untuk membeli tinta, maka jumlahnya sangat fantastis, tidak tanggung-tanggung totalnya senilai 700 dirham. Silahkan dihitung dengan kalkulator zaman sekarang, jika penasaran total jumlah dalam rupiah. 

Terkadang kita harus bercermin dengan pencapaian para ulama pendahulu kita, agar timbul semangat dalam beribadah khususnya menuntut ilmu. Sebagai motivasi agar semangat berkontribusi untuk Agama Allah ini. 

Dalam kisah-kisah mereka terdapat nilai atau ibroh yang pantas dijadikan tauladan. Sering-seringlah baca kisah mereka niscaya akan menemukan banyak hikmah. Berlayarlah diluasnya samudra keilmuan dengan membaca. 

* Kisah ini bisa dilihat dikitab Tarikh Baghdad karangan Al-Khatib Al-Baghdadi (11/265) 

~Muhammad Sulaiman