*ISLAM BUKAN AGAMA PRASMANAN*
Diluar plus minusnya, jamuan makan model prasmanan, memang banyak disukai, karena punya sensasi dan kesan tersendiri.
Kita bebas memilih hidangan sesuka kita, bahkan jika tak risih dan malu, sekuat kita menghabiskannya.
Tren prasmanan dalam jamuan, pada asalnya tak masalah, selama adab-adab syariat yang mengaturnya, diperhatikan..
Yang jadi runyam, jika pola pilih yang disuka dan tinggalkan yang tak doyan, kita terapkan dalam urusan agama.
Syariat yang dirasa enak dan menguntungkan, kita amalkan. Yang dipikir berat, menyusahkan dan ga peka zaman, kita singkirkan..
Sepintas terkesan sepele memang. Terlebih di akhir zaman, dimana para penentang dan pembangkang, justru makin banyak-banyaknya.
Namun jika sedikit saja kita mau cermati berbagai kerusakan dan bahaya yang timbul dari sikap ini, niscaya cukup membuat kita bergidik ngeri.
Bagaimana gak ngeri, kita ngaku beriman, tapi syariat Allah kita jadikan permainan.
Oleh: *Ust. Abdullah Zein, Lc. M.A hafidzahullah*
___________________________/////✒️
Reshare by *Yayasan Islam Al-Furqon (YIAF) Magelang*