Tidak boleh memulai shalat dengan duduk
Kemarin saya melihat umu ukasyah duduk sebelum shalat, maka langsung saya ingatkan: "Jika kamu ingin shalat sambil duduk maka berdirilah untuk takbiratul ihram. Jika di tengah jalan tidak kuat berdiri, duduklah. Tidak boleh dari awal langsung duduk dan memulai shalat dengan duduk padahal mampu takbiratul ihram dengan berdiri."
*Pertama:
Syarat takbiratul ihram adalah mengucapkan seluruh huruf-hurufnya pada posisi berdiri. Jika ada satu huruf saja yang diucapkan tidak pada posisi berdiri, maka shalat fardhunya tidak sah.
An-Nawawi rahimahullah berkata,
"يَجِبُ أَنْ تَقَعَ تَكْبِيرَةُ الْإِحْرَامِ بِجَمِيعِ حُرُوفِهَا فِي حَالِ قِيَامِهِ ، فَإِنْ أَتَى بِحَرْفٍ مِنْهَا فِي غَيْرِ حَالِ الْقِيَامِ لَمْ تَنْعَقِدْ صَلَاتُهُ فَرْضًا" انتهى .
"Takbiratul ihram wajib terletak dengan seluruh hurufnya pada posisi berdiri. Maka jika ia mengucapkan satu huruf saja tidak pada posisi berdiri, shalatnya tidak sah jika itu shalat fardhu." ( Al-Majmu', 3/296 )
* Kedua:
Kaidah : Darurat tidak diberikan kecuali seukuran daruratnya.
Maka jika seseorang bisa berdiri untuk mengucapkan takbiratul ihram, ia wajib berdiri. Jika setelah itu terasa berat, barulah ia duduk.
Demikian yang disebutkan para ulama.
Ref. :
https://islamqa.info/ar/answers/290230/%D9%8A%D8%B5%D9%84%D9%8A-%D8%AC%D8%A7%D9%84%D8%B3%D8%A7-%D9%81%D9%87%D9%84-%D9%8A%D8%AC%D8%A8-%D8%B9%D9%84%D9%8A%D9%87-%D8%A7%D9%86-%D9%8A%D8%A7%D8%AA%D9%8A-%D8%A8%D8%AA%D9%83%D8%A8%D9%8A%D8%B1%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D8%A7%D8%AD%D8%B1%D8%A7%D9%85-%D9%82%D8%A7%D9%89%D9%85%D8%A7
Ustadz supriyono