Rabu, 29 Desember 2021

Pembagian Tauhid Menurut Imam As Safarini

🔰Pembagian Tauhid Menurut Imam As Safarini

🎙️Imam As Safarini Al Hanbali Al Atsari rahimahullah berkata,

"Ketahuilah bahwasanya tauhid itu dibagi menjadi tiga: tauhid rububiyah, tauhid uluhiyah, dan tauhid sifat ( _asma wa shifat_ ).

1️⃣ *Tauhid rububiyah* yakni tidak ada Pencipta, Pemberi Rezeki, Yang Menghidupkan, Yang Mencabut Nyawa, (dan seterusnya dari rububiyah-Nya) kecuali Allah Taala.

2️⃣ *Tauhid uluhiyah* yakni mengesakan Allah Taala dalam beribadah hanya kepada-Nya; rasa tunduk, hina, cinta, butuh, dan menghadapkan diri hanya kepada Allah Taala.

3️⃣ *Tauhid sifat* yakni menyifatkan Allah Taala dengan setiap sifat yang Dia menyifati diri dengannya dan dengan setiap yang Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sifatkan untuk-Nya; menafikan dan menetapkannya. Menetapkan bagi-Nya setiap hal yang telah ditetapkan bagi diri-Nya dan menafikan dari-Nya setiap apa yang dinafikan-Nya dari diri-Nya.

Telah diketahui bahwa metodenya _salaful ummah_ dan _aimmah_-nya ialah menetapkan setiap apa yang ditetapkan-Nya dari sifat-sifat-Nya tanpa _takyif_ (menanyakan bagaimana), _tamtsil_ (menyerupakan), _tahrif_ (membelokan makna), dan _ta'thil_ (menolak). 

Begitupula menafikan dari-Nya setiap apa yang Dia menafikan atas diri-Nya tanpa mengingkarinya di dalam nama-nama dan ayat-ayat-Nya. Sebab Allah Taala mencela orang-orang yang mengingkari dalam masalah ini. 

Maka, metode _salaful ummah_ dan _aimmah_-nya ialah menetapkan nama-nama dan sifat-sifat-Nya disertai menafikan permisalan dengan makhluk-makhluk-Nya. _Itsbat_ (menetapkan) tanpa _tamtsil_ (menyerupakan) dan _tanzih_ (menyucikan) tanpa _ta'thil_ (menolak)."

📚 _Lawaami-ul Anwaar Al Bahhiyyah_, hal. 129.

✍️ Abu 'Aashim al-Hanbali

----
📲 https://t.me/sunnaheduofficial