Sabtu, 18 Desember 2021

KUBUR NABI HANYA TERLIHAT DUA KALI SAJA

❁KUBUR NABI HANYA TERLIHAT DUA KALI SAJA❁

Setelah pintu rumah A’isyah -رضي الله عنها- tertutup pada tahun 58 H (setelah beliau wafat), maka kubur Nabi dan dua orang sahabat beliau tidak pernah dibuka dan terlihat kecuali dua kali saja:

1️⃣ Pertama: Pada tahun 88 H.
Yaitu tatkala renovasi dinding kamar A’isyah dimasa khalifah Al Walid bin Abdul Malik -رحمه الله-. 

2️⃣ Kedua: Pada tahun 881 H
Yaitu tatkala sultan Qaytbai memerintahkan untuk merenovasi dinding kamar A’isyah. Maka masuklah sebagian penduduk Madinah untuk merenovasi kamar dan membersihkan kamar Nabawi pasca dua kali terbakar (Masjid Nabawi terbakar dua kali. Pertama: kebarakan yang terjadi pada tahun 654 H. Kebakaran ini disebabkan lampu yang menyala dengan api. Kebakaran ini melenyapkan atap, pintu, mimbar, perbendaharaan masjid dan alat-alatnya. Kedua : kebakaran yang terjadi pada tahun 886 H. Kebakaran ini disebabkan petir yang menyambar salah satu menara Masjid Nabawi. Kebakaran ini melenyapkan atap masjid, pintu, mimbar, dan tempat penyimpanan Mushaf & Kitab. Allahul Musta’an).

Maka, tidak ada yang masuk dan melihat kubur Nabi serta dua orang sahabatnya selama 793 tahun -sejak tahun 88 H hingga 881 H.  Dan juga tidak ada yang masuk dan melihat kubur Nabi serta dua orang sahabatnya selama 562 tahun -sejak tahun 881 H hingga sekarang-.

Diantara yang masuk kedalam kamar Nabawi ditahun 881 H tersebut adalah As Samhudi -رحمه الله-.  Ia berkata:

‏فتأملت الحجرة الشريفة فإذا هي أرض مستوية ولم اجد للقبور الشريفة أثرا

"Maka aku memperhatikan kamar yang mulia (kamar A’isyah- Pent), ternyata ia sudah rata dengan tanah. Aku tidak melihat ada gundukan yang menjadi penanda kubur” (Wafa’ Al Wafa’ 2/404)

Maka kemudian As Samhudi -رحمه الله- dan orang orang yang bersamanya berusaha untuk mencari tahu letak pasti dari kubur Nabi dan dua orang sahabatnya. Kemudia mereka meletakkan tiga batu pada tiga kubur setelah mereka berusaha untuk menentukan kubur tersebut dari apa yang mereka baca dan dapati tentang sifat tempat kubur Nabi dan dua orang sahabatnya. (Wafa’ Al Wafa’ 2/408)

Dan ketahuilah bahwa kubur Nabi dan dua orang sahabatnya berada didalam kamar A’isyah yang dibangun tanpa jendela dan pintu. Kemudian dibangun kembali dinding segi lima diluar dinding kamar A’isyah juga tanpa pintu dan jendela. Pintu terakhir ada pada tahun 88 H. Setelah itu dibuatlah dinding tanpa pintu dan jendela. Sehingga apabila engkau mendengar ada orang yang mengaku pernah masuk kedalam kubur Nabi atau mendapati foto kubur Nabi, maka ia telah berdusta.

✍🏻 Yami Amanda Cahyanto
Madinah, 14 Jumadal Ula 1443 H

*Diterjemahkan dan diringkas dari kitab Al Madinah Al Munawwarah karangan Syaikh Dr. Abdul Muhsin bin Muhammad Al Qaasim.
yg di foto atas inilah kedustaan makam nabi 


 
seperti di atas inilah kira kira letak kubur nabi shalalahu alaihi wasalam