Khatam al-Quran dalam satu rakat mungkinkah ?
Imam Nawawi dalam kitab al-Adzkar (83) menyebutkan : Ibnu Abi Daud dengan sanad yang sahih meriwayatkan bahwa Mujahid khatam al-Quran dibulan ramadhan pada rentang waktu Magrib - Isya’.
Beliau juga menyebutkan : adapun orang yang khatam al-Quran dalam satu rakaat tidak terhitung karena banyaknya, diantara mereka adalah sahabat Utsman Ibn Affan, Tamim ad-Daari dan Sa’id Ibn Jubair.
Mengkhatamkan al-Quran dalam solat tarawih secara umum hukumnya sunnah, karena tujuannya adalah untuk memperdengarkan seluruh ayat al-Quran kepada makmum, kecuali bila hal itu memberatkan bagi makmum.
Dalam madzhab hanbali, Ibnu Qayyim dalam jalaul afham, Ibnu Qudamah dalam al-Mugni menyebutkan telah mansus dari Imam Ahmad tentang sunnahnya khatam al-Quran pada salat tarawih.
Ibnu Muflih dalam al-Mubdi’ dan al-Buhuti dalam syarah al-Iqna’ menyebutkan :
ويستحب أن لا ينقص عن ختمة في التراويح ليسمع الناس جميع القرآن، ولا يستحب أن يزيد الامام على ختمة كراهية المشقة على من خلفه { إلا أن يؤثروا ذلك }
Disunnahkan untuk tidak kurang dari satu kali khatam dalam solat tarawih agar seluruh al-Quran diperdengarkan kepada manusia (makmum) dan tidak dianjurkan bagi Imam lebih dari satu kali khatam karena hawatir akan memberatkan bagi makmumnya, {kecuali kalau mereka lebih mengutamakan khatam lebih dari sekali}.
Jangan jadikan ketidak mampuan kita sendiri sebagai alasan untuk meragukan kemungkinan adanya orang orang yang dimampukan khatam al-Quran dalam qiyamnya.
Ustadz ibnu majah