JAWABAN MUDAH
Orang-orang yang menuduh Ahlussunnah (orang-orang yang komitmen berpegang pada Sunnah Nabi) suka mengkafirkan kaum Muslimin cukup kita bantah dengan tiga jawaban mudah:
1. Ahlussunnah di seluruh pelosok negeri paling bersemangat mengisi shaf-shaf masjid kaum Muslimin dengan berbagai macam latar belakang masyarakatnya. Kalau sudah ngaji sunnah, hampir bisa dipastikan 99% pasti shalat di masjid 5 waktu.
Andaikan mereka mengkafirkan kaum Muslimin tentu mereka tidak mau bermakmum kepada para imam masjid kaum Muslimin. Karena tidak sah bermakmum pada imam yang kafir.
2. Ahlussunnah di seluruh pelosok negeri meramaikan hari raya Kurban, bahkan ikut bantu menjadi panitianya, dengan berbagai macam latar belakang masyarakatnya.
Andaikan mereka mengkafirkan kaum Muslimin tentu mereka tidak mau makan daging Kurban, karena sembelihan orang kafir tidak halal.
3. Negeri Arab Saudi yang menjadi stereotip negeri Ahlussunnah dan memang berkomitmen untuk berhukum dengan Al Qur'an dan Sunnah, mereka melayani para jama'ah haji dan umrah secara maksimal bahkan sangat memuaskan. Dengan berbagai macam latar belakang orang yang datang ke sana.
Andaikan Ahlussunnah mengkafirkan kaum Muslimin tentu yang dikafirkan ini tidak boleh datang haji dan umroh. Karena tanah suci Haramain tidak boleh dimasuki orang kafir.
Wallahu a'lam.
Ustadz yulian purnama