SIFAT YANG HARUS ADA PADA PENUNTUT ILMU
Ringkasan tausiah Ustadz Mubarok Bamualim Hafizhohullah.
Diringkas Oleh: Ustadz Askar Wardana.Lc
{إنَّ اللهَ أوْحَى إِلَيَّ أنْ تَوَاضَعُوا حتى لا يَفْخَرَ أحدٌ على أَحَدٍ ، و لا يَبْغِي أحدٌ على أَحَدٍ}
"Sesungguhnya Allah telah mewahyukan padaku agar kalian bersikap tawadu', supaya tidak ada seseorang yang sombong kepada yang lainnya, dan berbuat zholim pada yang lainnya"
Sifat Tawadu' merupakan sifat nabawi. Sebagaimana yang Allah perintahkan kepada nabi shallallahu alaihi wasallam:
{وَاخْفِضْ جَنَاحَكَ لِمَنِ اتَّبَعَكَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ} [الشعراء : 215]
"dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman"
Sikap tawadu' akan menimbulkan kecintaan pada hati manusia.
Dan para ulama banyak yang memuji sikap tawadu'.
Para ulama terdahulu pernah berkata:
التواضع سلم الشرف
"Sikap Tawadu' Salah tangga menuju kemuliaan"
Dan juga sahabat Abu bakr as-shiddiq radhiyallahu anhu pernah berkata:
وجدنا الشرف في التواضع
"Kami menemukan kemuliaan pada sikap tawadu'"
Allah melaknat iblis karena kesombongan nya terhadap ciptaan Allah (nabi Adam), Dan kesombongan adalah lawan dari sikap tawadu'.
Diantara sikap tawadu' pada penuntut ilmu adalah:
1. Mengatakan لا أعلم أو لا أدري jika ia ditanya akan suatu hal yang tidak ia ketahui.
2. Tidak merasa lebih dari orang lain.
3. Memberikan kesempatan bagi saudaranya untuk menjawab pertanyaan walaupun ia mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut
من تواضع لله رفعه الله
"Barang siapa yang tawadu' dihadapan Allah, mama Allah akan mengangkat derajatnya"
Diringkas dari tausiah Ustadz Mubarok Bamualim Hafizhohullah
Masjid Darul Hijrah, 6 Muharom 1440 H
Abdurahman purnomo
