Apakah ada dari ulama madzhab Asy-syafiiy yang tidak tertarik dengan ASYAIROH ?
.
#Ada banyak,diantara imam madzhab yang tidak tertarik dengan madzhab asyairoh :
1. Al-Imam Abu ya'qub yusuf bin yahya Al-buwaithiy
2. Al-Imam Ismail bin yahya Al-muzaniy.
3. Al-Imam Abul 'Abbas ibnu suraij rohimahumullah.
4. Abul hasan Al-Karjiy
.
Al-Imam Abul 'Abbas ibnu suraij rohimahullah yang diberi gelar syafiyy kedua,yang hidup semasa dengan asy-'ariy berkata :
لا نقول بتأويل المعتزلة والأشعرية والجهمية والملحدة والمجسمة والمشبهة والكرامية والمكيفة بل نقبلها بلا تأويل ونؤمن بها بلا تمثيل
"Kita tidak mena'wil sebagaimana mu'tazilah,ASYAIROH,Aljahmiyah,Almulhidah,Almujassimah,Al-musyabbihah,Al-Karromiyah,Al-Mukayyifah akan tetapi kita menerimanya tanpa ta'wīl dan mengimaninya tanpa tamtsīl (Siyar A'lāmin Nubalā 14/201)
____________________________
*Apakah klaim bahwa aghlab ulama Asy-Syafi'iyyah beraqidah Asy-'ariy itu benar ??
*Klaim seperti ini butuh bukti yang konkrit,klaim tanpa dalil yang jelas tidak bisa diterima,menurut ahli sejarah madzhab Asyairoh baru berkembang pesat dan menyebar luas ke penjuru dunia itu pada abad ke 4 awal atau abad ke 5,besertaan menyebarnya kitab-kitab para tokoh madzhab asyairoh,diantara tokoh yang pengaruhnya sangat kuat dan membantu madzhab asyairoh adalah :
- Imam Al-Baqillany (wafat 403H) tokoh asyairoh,penulis kitab At-Tamhīd.
- Begitu juga Al-Imam Al-Juwainy (419 -- 478 H
- Imam Abu Hamid Muhammad Al-Ghazali (450 - 505 H.).penulis kitab fenomenal ihya ulumuddin.
.
Dari pengaruh ulama-ulama inilah baru kemudian banyak lahir ulama syafiiyyah dan bermadzhab asyairoh,adapun ulama asy-syafiiyyah yang lahir sebelum mereka banyak juga yang tidak tertarik dengan madzhab Asyairoh,dan tidak semua ulama yang hidup diabad ke 4 atau abad ke 5 bermadzhab Asyairoh.
.
Al-Imam Abul hasan Al-Karjiy rohimahullah (wafat :532 H),seorang ulama kibar madzhab syafiiy berkata :
" Para Imam madzhab Asy-syafi'iyah (dari sejak kemunculan madzhab Asy-ariy sampai sekarang) menolak untuk dinisbatkan ke golongan asy-'ariy dan mereka berlepas diri terhadap madzhab Asy-'ariy bahkan melarang ash-hāb serta orang tercinta mereka al-haum (mendekati/mengitari/duduk) disekitaran asy-'ariy hal itu sebagaimana yang aku dengar dari para masyayikh dan para imam madzhab.(Syarah Al-'Ashfahāniyah,31,Attis'īniyah : 238-239).
BARAKALLAHU FĪKUM..
_________
Oleh Akhuna: Faruq Sinambela ( Pelajar Fiqih Syafi'i Kota Tarim_Yaman )