Tiga momen genting dan menakutkan yang dilewati manusia
Allah berfirman :
وَسَلَٰمٌ عَلَيْهِ يَوْمَ وُلِدَ وَيَوْمَ يَمُوتُ وَيَوْمَ يُبْعَثُ حَيًّا
Kesejahteraan atas dirinya (Yahya) pada hari ia dilahirkan dan pada hari ia meninggal dan pada hari ia dibangkitkan hidup kembali. [QS. Maryam : 15]
Ibnu ‘Asyur berkata: “Tiga keadaan yang disebutkan ini adalah awal permulaannya setiap tahapan; (disaat manusia dilahirkan oleh ibunya) merupakan tahapan keluar ke dunia, (disaat kematian) merupakan tahapan pergi dari dunia, (disaat dibangkitkan dari alam kubur) merupakan tahapan menuju akhirat. Dan ini adalah kalimat yang digunakan untuk mengungkapkan penjagaan Allah bagi Nabi Yahya alaihissalam pada setiap tahap tersebut.”
[at-Tahrir wa at-Tanwir 16/19]
Kita yang saat ini masih hidup, sudah melewati satu momen genting, yaitu disaat kita dilahirkan oleh ibu kita. Allah yang memudahkan saat proses kelahiran kita.
Masih ada dua momen dihadapan kita yang harus dipersiapkan ;
- Momen kematian yang merupakan pintu masuk alam barzakh (alam kubur) -semoga kita bisa meraih Husnul khatimah-.
- Momen ketika kita dibangkitkan di hari kiamat, yang ini adalah tahapan kehidupan akherat. -semoga Allah memasukkan kita ke dalam surgaNya-. Aamiin
Ustadz budi santosa