Rumah, tanah, mobil tidak kena zakat
Tidak semua harta kena zakat. Harta yang kena zakat hanya sebatas yang terdapat dalilnya bahwa ia kena zakat. Yaitu:
1. Emas dan perak, termasuk juga semua alat pembayaran (salah satunya uang)
2. Hasil pertanian dan perkebunan
3. Barang dagangan
4. Barang tambang
5. Harta karun
Maka, tanah, rumah, mobil tidak kena zakat semahal apapun nilainya.
Syaikh Abdul Aziz bin Baz mengatakan:
أنه لا زكاة في البيت ولا في الأراضي ولا في السيارات ولا في غيرها من العروض إلا بالنية بنية البيع إذا كان نواها للبيع والتجارة، يزكيها إذا حال عليها الحول، يزكي قيمتها
"Tidak ada zakat terhadap rumah, tanah, mobil dan aset-aset pasif lainnya. Kecuali jika aset-aset tersebut diniatkan sebagai komoditi jual-beli. Jika aset-aset tersebut diniatkan sebagai komoditi jual-beli maka kena zakat jika sudah lewat satu tahun, dibayarkan zakat dari nilainya".
Yaitu jika seseorang berlaku sebagai pengusaha properti atau pengusaha jual-beli mobil, dan ia punya stok rumah, tanah atau mobil milik sendiri maka baru kena zakat. Selain itu tidak kena zakat.
Wallahu a'lam.