#Nasehat_Ulama
#bagi_para_penuntut_ilmu
#Syaikh_Muqbil_العلامة_مقبل_بن_هادي_الوادعي
الَّذِي نَنصَحُ بِهِ كُّل طَالِبِ عِلْمٍ أَنْ لَا يَكُونَ رَأْس فِتْنةٍ
"Kami nasehatkan kepada semua penuntut ilmu, Janganlah menjadi pemimpin (gembong)nya fitnah". (Al Imam Al Alma'iy Muqbil Al Wadi'iy, hal. 250).
Fenomena sebagian orang yang baru belajar -(bahkan mungkin belum bisa bahasa arab dan ushul)- tapi berbicara tahdzir dan tabdi' maka akan menghalangi dirinya belajar ilmu dan menjeburkan dirinya dalam banyak fitnah.
lihatlah betapa banyak ulama-ulama kita yang ahli dalam berbagai disiplin ilmu syar'i tapi sangat sedikit mereka yang menyibukkan diri dengan Tahdzir dan Tabdi'. karena mereka berbicara dengan ilmu dan sangat hati-hati, tapi bandingkan dengan mereka yang banyak di negeri 'ajm/luar arab yang baru mengenal sunnah dan belajar malah lebih "sangar" dari para ulama. Allahul Muta'an.
bahkan sebagian mereka tidak tau sejarah fitnah yang terjadi ditengah-tengah salafiyin, sehingga mengangkat orang-orang baru sebagai Kibar Ulama padahal mereka belum sampai derajat Ulama.
Ambillah nasehat As Syaikh Al Imam Muqbil bin Hadi Al Wadi'iy rahimahullah :
نَحْنُ فِي زَمَنِ الفِتَنِ وَلَا يَنْقُذُنَا مِنَ الفِتَنِ إِلَّا اللَّهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى ثُمَّ العِلْمُ النَّافِعُ
"Kita sekarang di zaman fitnah, dan tidak ada yang bisa menyelamatkan kita dari fitnah kecuali Allah kemudian ilmu yang bermanfaat". (Qam'ul mu'anid 2/370).
📝--------
silahkan dibaca 2 risalah nasehat-nasehat indah oleh 2 ulama, murid dan guru حفظهما الله.
Syaikh Abdul Muhsin Al Abbad (Guru)
Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali (Murid).
وفقني الله وإياكم لكل خير
ustadz muhammad alif