Saat fitnah merebak, terdengar seruan2 manis dan heroik dari para pendukung Ibnu al-Asy’ats untuk menggulingkan penguasa.
Sebagian mereka berteriak: “Ayo kita lawan! Karena mereka merusak agama dan dunia kita!” Yang lain berseru: “Jangan ragu memerangi mereka! Demi Allah, tak ada yang lebih zalim dan kejam di muka bumi ini daripada mrk!”
Akhirnya, setelah lebih dari 130 ribu kaum Muslimin tewas, penyesalan pun menyelimuti mereka.
As-Sya'bi (di antara ulama yg sempat terfitnah oleh Ibnu al-Asy'ats) dgn pilu berkata: “Aku telah kehilangan sahabat2 yg saleh, dan tak kutemukan pemimpin pengganti yang lebih baik.”