Kok syariah mahal?
Ustadz muhammad arifin badri hafidzahullah kemarin memberikan suatu analogi yang benar-benar unik pada suatu acara di muslim lifefest 2023 dalam menganalogikan antara akad non syariah dan akad syariah kira-kira sebagai berikut:
"Jika kita mau membeli barang yang legalitasnya lengkap dengan barang yang legalitasnya bodong lebih mahal mana?
Lebih mahal yang legalitasnya lengkap dong.
Begitu dengan syariat, akad yang sesuai syariat adalah akad yang "legalitas"nya lengkap disisi Allah subhanahu wa ta'ala, dan sebaliknya akad yang tidak sesuai syariat karena riba, gharar, dll sebagainya itu akad "bodong" disisi Allah ta'ala
Maka sewajarnya transaksi yang "legal" disisi Allah ta'ala lebih mahal dari akad "bodong""
Terkadang kita harus berkorban sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang halal, dan pengorbanan ini tidak harus berupa materiil juga, terkadang bisa non materiil seperti persyaratan yang ribet dll sebagainya.
Yuk berkorban demi meraih ridha Allah ta'ala.
Wallahu a'lam
Ustadz Devin Halim wijaya