Imam asy-Syafi'i rahimahullah menceritakan bahwa ada dua orang penuntut ilmu yang sering mendatangi Imam al-A'masy (Sulaiman bin Mihran) rahimahullah. Suatu hari Imam al-A'masy marah kepada salah satu dari mereka. Maka yang satunya berkata kepada temannya tersebut: "Kalau saya yang dimarahi seperti itu maka saya tidak akan pernah lagi mendatanginya."
Ketika itu didengar oleh Imam al-A'masy maka beliau pun berkata:
إِذَنْ هُوَ أَحْمَقُ مِثْلُكَ، يَتْرُكُ مَا يَنْفَعُهُ لِسُوءِ خُلُقِي
"Kalau begitu berarti dia bodoh sepertimu. Dia meninggalkan sesuatu yang bermanfaat baginya (ilmu) hanya gara-gara sifatku yang buruk (kemarahanku)."
[Kitab Manaqibu asy-Syafi'i, 2/146, karya Imam al-Baihaqi]
Ustadz Zainul Arifin