Sabtu, 04 September 2021

Adalah Al 'Izz bin Abdissalam (Sulthanul Ulama') rahimahullah tinggal di Damaskus. Ketika itu terjadi semacam inflasi, harga-harga barang sangatlah tidak wajar. Hingga kebun-kebun pun dijual dengan sangat murah. Maka istri beliau memberikan kepada beliau emas.

Jazaakallah Khairan Wahai Suamiku

Adalah Al 'Izz bin Abdissalam (Sulthanul Ulama') rahimahullah tinggal di Damaskus. Ketika itu terjadi semacam inflasi, harga-harga barang sangatlah tidak wajar. Hingga kebun-kebun pun dijual dengan sangat murah. 
Maka istri beliau memberikan kepada beliau emas.

Istrinya berkata?

اشـرِ لنـا بستانًا نُصيـّف فيـه.

'Belilah kebun untuk kita, agar (disana) kita bisa menikmati musim panas'.

Maka Al 'Izz bin Abdissalam mengambil emas tersebut dan menjualnya. Setelah itu beliau bersedekah dengan hasil penjualan emas tersebut.

Sesampainya di rumah istrinya berkata,

يا سيدي اشتريتَ لنـا؟

'Wahai tuan, sudahkah engkau membelikannya?'

Maka Al 'Izz bin Abdissalam menjawab,

نعم بستانًا في الجنـة..إنِّي وجـدتُ الناس في شدةٍ فتصدقتُ بثمنه. 

'Iya, saya sudah belikan kebun di Surga. Aku dapati manusia kondisinya demikian memprihatinkan, maka aku sedekahkan hasil penjualan emas tersebut'.

Maka istrinya menjawab,

جـزاك الله خيراً.

'Semoga Allah balas engkau dengan kebaikan.'

[Thabaqatus Syafi'iyah 214]
https://www.facebook.com/100000456003325/posts/6349295485095589/