Mau Sanad 'Ali atau Nazil?
Keafdhalannya terbagi menjadi 3 madzhab:
Madzhab pertama : Jumhur berpendapat bahwa sanad 'ali yang shahih itu lebih utama, diantara dalilnya:
1. Hadits Dhimam dari Nabi.
2. Hadits Tamim ad-Dari tentang Jassasah, Nabi minta Tamim untuk menceritakannya kembali kepada sahabat.
3. Kisah mimpu 'Abdullah bin Zaid tentang adzan, Nabi memintanya untuk mengajarkannya kepada Bilal.
4. Kesepakatan ulama bahwa mencari sanad 'ali adalah sunnah.
5. Rihlahnya sahabat dan ummat setelahnya untuk mencari sanad 'ali.
Madzhab yang ke-dua : sanad nazil afdhal, dengan alasan:
1. Hadits 'Ali yang meminta Miqdad bertanya kepada Nabi.
2. Hadits Bara bin 'Azib yang mengatakan bahwa tidak semua sahabat mendengar hadits langsung dari Nabi.
3. Dalam sanad nazil terdapat tambahan kesulitan dalam usaha meneliti sanad yang lebih panjang, maka pahalanya lebih besar.
Madzhab ke-tiga: mencari hadits sesuai dengan kemampuannya.
Diantara mereka yang termasuk bagian ini, adalah mereka yang semangatnya untuk rihlah tidak terlalu besar, mencukupkan diri dengan apa yang mereka dengar pertama kali saja, dan ini jarang sekali, apalagi mereka yang tinggalnya di tempat yang banyak sekali ulama haditsnya, yang banyak ulama rihlah ke negerinya daripada keluar dari negerinya, seperti keadaan Mekkah dan Madinah.
.
Muqaddimah Tsulatsiyat Imam asy-Syafi'i, Syeikh Khalil Ibrahim Mulla Khathir.
ust Miftah Jaelaniy