Jamaah Tahdzir tak percaya ada yg lebih senior dari Syaikh Robi al Madkhali, ia menantang saya untuk mendatangkan contohnya. Sebenarnya banyak, tapi saya beri contoh terdekat saja yg secara usia dan keguruan jelas seniornya.
Saya sebutkan Syaikh al Allamah Ali bin Yahya al-Bahkali yg termasuk guru dari Syaikh Robi yg masih hidup di Jazan, sayang dia tidak tahu. Padahal ia cukup masyhur dan termasuk guru bagi Syaikh Zaid al Madhkali dan banyak masyaikh lainnya. Syaikh ini bermazhab syafi'i, berguru kepada sebagian syafi'iyah di Zabid Yaman, disamping kepada Masyaikh Jazan juga, semisal Syaikh Hafizh al Hakami, Syaikh Nashr al Mubaraki dan lainnya. Usianya kini sekitar 96 tahun, beliau memiliki tsabat riwayah yg sangat bagus. Berkali-kali memberikan ijazah di majelis qira'ah, diantaranya pada Majelis Shahih Bukhori beberapa waktu lalu. Sayang, lagi-lagi dia tidak tahu, dan nampaknya tidak mau tahu.
Saya kabari saja, bahwa masyaikh salafiyyun yg usianya 90-100 tahun atau lebih, masih banyak. Misalnya Syaikh Ghulamullah Rahmati (95 thn) temannya Syaikh Jamilurrahman as-Salafi, Syaikh Muhammad bin Abdul Aliy al Anshori (92 thn), Syaikh Muhammad Amin Bu Khubzah (90 thn), Syaikh Ali Qasim al Fifi (92 thn), Syaikh Abdul Aziz al Wasyah (93 thn) dan lainnya.
Mereka bukan ulama sembarangan, tapi sangat senior juga dalam ilmu, usia, pengalaman dan jasa di medan dakwah. Kekurangan mereka sehingga kurang dikenal oleh orang-orang adalah mungkin hanya "kurang berisik" saja.
Ustadz rikrik aulia rahman
Beliau telah wafat pada hari Rabu, tanggal 1 Rajab, guru kami dan pemberi ijazah kami, al-‘Allamah al-Faqih al-Musnid Ali bin Yahya al-Bahkali as-Salafi, pada usia 102 tahun, salah satu ulama besar Jazan. Semoga Allah Ta'ala melimpahkan rahmat-Nya yang luas kepada beliau, menjadikannya bersama golongan para nabi, orang-orang yang jujur, para syuhada, dan orang-orang saleh. Semoga Allah juga mempertemukan kami dengan beliau dalam keadaan iman, ihsan, dan Islam. Beliau adalah salah satu dari sedikit orang—tidak lebih dari jumlah jari di satu tangan—yang masih tersisa dan meriwayatkan langsung dari Syekh Hafizh al-Hakami dengan mendengar langsung darinya. Semoga Allah merahmati keduanya dengan rahmat yang luas.
Ustadz rikrik aulia rahman
