Dalam sahihain diceritakan baginda Nabi pernah setor bacaan al-Quran kepada sahabat Ubay Ibn Ka’ab atas perintah dari Allah.
Hal itu bukan bertujuan agar Nabi memperbaiki bacaan nya kepada sahabat Ubay dan supaya lebih mutqin.
Namun tujuannya adalah agar mengajarkan kepada kita ummat nya untuk tidak gengsi dan sombong, tidak mau belajar kepada junior atau yang lebih rendah manzilah nya dari kita.
Imam Nawawi ketika mengomentari hadits ini beliu berkata :
Para Ulama mengambil banyak pelajaran dari kisah ini, diantara nya adalah tauladan tentang kerendahan hati, jangan sampai orang yang faadhil (utama) enggan belajar kepada yang mafdhul (yeng lebih rendah manzilah nya).
Jangan sampai sifat gengsi, egois, sombong membuat kita terhalang dari pintu ilmu dan kebaikan.
Ustadz ibnu majah