Faidah Terkait Ilmu
Syaikh Abdul Muhsin al-Abbad hafizhahullah menyebutkan faidah dari Ibnu Hajar rahimahullah berkaitan dengan kisah diskusi yang terjadi antara Abu Bakar dan Umar.
Sebagaimana diketahui bahwa Abu Bakar radhiyallahu'anhu ketika menjadi khalifah mengambil kebijakan untuk memerangi kaum yang menolak membayar zakat. Pada awalnya Umar radhiyallahu'anhu tidak setuju dengan kebijakan ini, tetapi karena melihat keteguhan Abu Bakar beliau pun meyakini bahwa itu adalah kebenaran.
Di sisi lain terdapat riwayat yang dibawakan oleh Ibnu Umar radhiyallahu'anhuma yang sebenarnya bisa menjadi jawaban tegas terhadap kasus yang dibahas oleh Abu Bakar dan Umar. Padahal Ibnu Umar tidak lebih senior daripada Abu Bakar dan Umar.
Hal ini menunjukkan -sebagaimana dituturkan Ibnu Hajar- bahwa Sunnah/Hadits terkadang tersamar atau tidak diketahui oleh sebagian Sahabat senior dan ternyata diketahui oleh salah seorang sahabat yang lain (walaupun tidak lebih senior). Oleh sebab itu tidak boleh bersandar kepada pendapat walaupun itu cukup kuat apabila ada Sunnah/Hadits yang menyelisihinya. Tidak bisa dikatakan 'masa perkara ini tidak diketahui oleh si fulan'...
Sumber : al-Fawaid al-Muntaqah min Fathil Bari wa Kutubin Ukhra hal. 29
Hal ini mengandung pelajaran bagi para pencari ilmu untuk lebih bersemangat dalam belajar dan tidak meremehkan orang yang lebih muda; baik dari sisi usia maupun keilmuan. 
Selain itu, kisah ini juga mengandung faidah bahwa keutamaan yang dimiliki oleh sebagian pemuda -dalam sebagian urusan- dan tidak ada pada ulama yang lebih senior tidaklah kemudian menjadikan ulama senior tersebut menjadi lebih rendah kedudukannya. Demikian sedikit faidah yang bisa kami bagikan. Semoga bermanfaat...
Pesan ini disiarkanOleh Channel telegram
Keluarga Alumni Al-Atsari
Bersama merawat dakwah
Bersama menuju Jannah...
