Cukup banyak anti-vaksin yang menghubungi saya dan menyatakan pendapat dahulu yang ia yakini adalah KELIRU krna terpengaruh teori konspirasi dll, saya tampilkan satu ini dan sudah minta izin kepada orangnya, apabila ada juga yang punya pengalaman sama silahkan share di komentar
Kuncinya: mau MEMBACA dan mengosongkan gelas (dari teori konspirasi dll), insyaallah jawaban dari berbagai "tuduhan" sudah kami jelaskan dengan sumber yang valid
Terima kasih wa jazakumullahu khaira
.
# DUA DOKTOR PAKAR FIKH BERBICARA TENTANG VAKSIN
Beberapa ustadz Ahli Fikh setelah kita jelaskan kepada mereka, dan mereka pun bertanya-tanya menggali kembali mengenai vaksin yang kita jelaskan, mereka kritis dan hati-hati sebelum berfatwa
.
Buku saya yang berjudul "Vaksinasi Mubah & Bermanfaat" telah di murajaah oleh pakar fikh ustadz kami DR. Arifin Badri, demikian juga dengan ustadz DR. Erwandi setelah kita menjelaskan kepada beliau, beliau menyatakan pendapat tentang vaksin di acara "Tanya Dokter TV Rodja" ( link: https://youtu.be/80vqMDa8rUg )
.
Maka mereka PAHAM dan fatwanya sama dengan fatwa-fatwa badan lembaga fatwa dunia dan ulama dunia
.
"Vaksinasi mubah dan bermanfaat"
.
Mohon maaf, ada sebagian orang yang bukan ahli fikh bukan juga ahli kesehatan tapi berani bicara vaksin dam hukumnya (ada juga ustadz panutannya dan diikuti segala hal fikhnya, tiba-tiba ustadznya bicara vaksin berdasarkan fakta yang benar, tiba2 ia tolak dan tidak terima, kemudian sisi ilmiahnya hilang)
.
Perlu diketahui bahwa dalam qaidah fikhiyah dikenal:
.
الحكم على شيء فرع عن تصوره
.
"Hukum terhadap sesuatu sesuai dengan gambaran pemahaman pemberi fatwa"
.
Artinya: Jika informasi yang sampai ke pemberi fatwa salah, maka salah juga fatwanya (dalam hal ini bukan salah ustadz/ulamanya)
.
Misalnya ada pertanyaan: "Ustadz, apa hukum vaksin yang MENGANDUNG babi dan berbahaya"
.
ustadz menjawab: Haram
.
Maka menyebarlah fatwa "vaksin haram"
.
Padahal: Faktanya TIDAK demikian
.
Silahkan baca berikut agar lebih paham:
"APAKAH SEMUA ORANG BISA BERBICARA TENTANG VAKSIN"
https://muslimafiyah.com/semua-bisa-ngomong-tentang-vaksin.html
.
Salam
dr. Raehanul Bahraen, M.Sc, Sp.PK