Kegembiraan ketika selesai mengerjakan amal shalih adalah ciri ciri seorang mukmin, Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda :
مَنْ سَرَّتْهُ حَسَنَتُهُ وَسَاءَتْهُ سَيِّئَتُهُ فَذَلِكُمُ الْمُؤْمِنُ
"...siapa yang kebaikannya menjadikan dia gembira dan keburukannya menjadikan dia bersedih maka itulah tanda orang yang beriman." ( HR Imam At Tirmidzi )
Kegembiraan karena telah dipermudah oleh Allah Ta'ala untuk diberikan petunjuk - taufiq dan kemampuan untuk mengerjakan amal amal shalih, inilah tiga hidayah yang senantiasa diperlukan oleh seorang hamba : hidayah irsyaad, taufiq dan tatsbit.
Sekaligus disana ada isyarat halus bahwa diantara tanda amal shalih diterima adalah perasaan gembira pelakunya setelah dia mengerjakan amal tersebut, kegembiraan yang dipercepat didunia sebelum dia mendapatkan ganjaran diakhirat kelak atas amal amal shalihnya.
Pujilah Allah Azza wa Jalla yang memberikan rasa gembira ketika kita mengerjakan amal shalih dan keluhkanlah diri kepada Allah Al Qadir apabila kegembiraan kita ada didalam kemaksiatan.
Ustadz abu asma andre