Kamis, 13 Juni 2019

Sifat malu setelah mati

Sifat Malu Setelah Mati

(BELAJAR DARI PUTRI NABI)

Putri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Fathimah binti Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dia pernah berpesan kepada Asma’ :

“Wahai Asma’ ! Sesungguhnya aku memandang buruk perilaku kaum wanita yang memakai pakaian yang dapat menggambarkan tubuhnya.
Dan aku malu jika kelak aku mati saat dibawa keluar kepada para pria lalu terlihat lekuk tubuhku".

Asma' berkata:
"Aku pernah melihat di Habasyah (Ethopia) keranda yang ditutupi seperti penutup untuk pengantin wanita.

Fathimah mengatakan:
"Alangkah bagusnya itu".

Ibnu Abdil Barr mengatakan:
"Fathimah adalah orang yang pertama kali dalam Islam keranda jenazahnya ditutupi kain".
(Al Isti'ab 4057)

Perhatikanlah sifat malu Fathimah yang merupakan bagian dari tulang rusuk Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bagaimana ia memandang buruk bilamana sebuah pakaian itu dapat mensifati atau menggambarkan tubuh seorang wanita.

Oleh karena itu, hendaknya kaum muslimin zaman ini merenungkan hal ini, terutama kaum muslimah yang masih mengenakan pakaian sempit dan ketat yang dapat menggambarkan bentuk dada, pinggang, betis, dan anggota badan lainnya.

Hendaknya mereka beristighfar kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya serta mengingat selalu sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

إِنَّ مِمَّا أَدْرَكَ النَّاسُ مِنْ كَلاَمِ النُّبُوَّةِ الأُوْلَى إِذَا لَمْ تَسْتَحِ فَاصْنَعْ مَا شِئْتَ

“Sesungguhnya hal yang dijumpai manusia dari perkataan para Nabi adalah, “Apabila engkau tidak malu, berbuatlah sesukamu.”
(HR. Bukhori)

Oleh Ustadz Abu Ubaidah As Sidawi

Salamdakwah

Oleh: Mutiara Risalah Islam

Mau Dapat Tambahan Ilmu Setiap Hari dari Ust Dr. Musyaffa' ad Dariny Lc, M.A. ?

Anda akan mendapatkan Nasehat, Artikel,Tanya Jawab Terbaik Setiap Hari di Group WA Mutiara Risalah Islam MRI

Daftar ke Wa : 089628222285 atau klik  http://gabung.kliksini.me/wa/groupMRI